Palembang – Pemerintah Kota Palembang berupaya meningkatkan pelayanan keluarga berencana (KB) kepada warga setempat untuk mencegah laju pertumbuhan penduduk yang tidak terkendali.
“Untuk meningkatkan pelayanan KB, dilakukan pengembangan Kampung Keluarga Berencana dan memaksimalkan fungsi puskesmas yang tersebar di 18 kecamatan,” kata Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda di Palembang, Senin.
Dia menjelaskan Kampung KB akan terus dikembangkan hingga menjangkau 107 kelurahan untuk memaksimalkan kegiatan pengendalian laju pertumbuhan penduduk serta menciptakan keluarga kecil bahagia dan sejahtera.
Melalui upaya itu, diharapkan memudahkan kegiatan sosialisasi, pembinaan, dan pelayanan KB bagi warga kota yang dikenal dengan makanan khas pempek itu.
Untuk meningkatkan pelayanan dan menambah Kampung KB, selain menggunakan anggaran Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB), pihaknya juga berupaya menggandeng sejumlah mitra dan kelompok masyarakat yang peduli dengan program KB.
Ia menjelaskan program KB akan terus digalakkan di kawasan permukiman penduduk seluruh wilayah “Bumi Sriwijaya” ini, sehingga jumlah penduduk tidak mengalami pertumbuhan secara cepat atau tidak seimbang dengan laju pembangunan daerah.
“Pertumbuhan penduduk yang tidak terkendali dapat memberikan dampak yang kurang baik bagi masyarakat dan perkembangan ekonomi, oleh karena itu program KB di daerah ini diharapkan mendapat dukungan maksimal dari semua pihak dan lapisan masyarakat,” ujar dia. (*/cr5)
Sumber: sumsel.antaranews.com
