oleh

HD Hadiri Evaluasi Capaian Penurunan Stunting Semester I Tahun 2023

Sin.co.id-Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru (HD) menghadiri acara Temu Kerja Tim Percepatan Penurunan Stunting “Evaluasi capaian semester I Tahun 2023 dan praktik baik percepatan penurunan stunting daerah” yang diselenggarakan oleh BKKBN RI di Hotel Wyndam OPI Mall, Senin (3/7/2023).

Dalam sambutannya, HD menyampaikan bahwa capaian penurunan stunting di Sumsel bukan sekedar kinerja Gubernur saja, melainkan kerja sama yang dilakukan oleh semua Bupati /Walikota di Sumatera Selatan.

Baca Juga  DEDIKASI: Brigjen Antoninho, dari Pulau Timor Sampai Cianjur

“Ini merupakan kegiatan yang sangat baik untuk kita mendapatkan penjelasan dan memahami fitur – fitur yang ada yang bisa kita manfaatkan untuk menurunkan angka stunting”, ucap HD.

Selain itu HD juga memberikan beberapa saran yang dapat menurunkan angka stunting, diantaranya melakukan pendataan dari tingkat kecamatan hingga kab/kota untuk melihat kondisi terkait stunting, “kita juga perlu melakukan audit terhadap kinerja kita yang telah kita lakukan untuk mengetahui sudah sejauh mana capaian yang telah dicapai”, ungkap HD.

Baca Juga  TRIATHLON Mendapatkan EMAS PERTAMA INDONESIA DI SEA Games 2023 KAMBOJA

Dilanjutkannya bahwa kesadaran tentang potensi penyebab stunting merupakan faktor yang sangat penting untuk dijelaskan kepada para calon orang tua serta dampak dari stunting itu sendiri.

Terkait dengan serapan dana DAK yang masih belum terserap optimal di Sumatera Selatan, HD menyampaikan bahwa dirinya akan segera berkoordinasi dengan pihak – pihak terkait agar dana DAK tersebut dapat terserap 100%.

Baca Juga  Jacob Ereste : Spiritualitas Dalam Cita-cita Kemerdekaan Bangsa Indonesia

Sementara itu, Sekretaris Utama BKKBN RI, Dr. Tavip Agus Rayanto, mengatakan bahwa maksud dan tujuan kegiatan yang diselenggarakan untuk meningkatkan capaian penurunan angka stunting yang ditarget pada tahun 2024 turun menjadi 14%.

Ia juga melaporkan bahwa kegiatan yang dilaksanakan diikuti oleh 1.136 Orang Peserta terdiri dari TPPS, PKK, OPD Terkait, Camat, Lurah dan Kepala Desa. (Rls)

News Feed